Selasa, 28 Februari 2017

penyakit Kurap



1.        Defenisi Penyakit Kulit
Penyakit kulit merupakan suatu penyakit yang menyerang penyakit kulit permukaan tubuh, dan disebabkan oleh berbagai macam penyebab. Penyakit kulit yang dibahas disini adalah penyakit kulit yang tidak berbahaya atau dalam arti kata lain tidak akan menimbulkan dampak buruk terhadap kelangsungan hidup orang terkena penyakit kulit tersebut, namun cenderung lebih kepada rasa gatal-gatal yang dialami oleh si penderita penyakit kulit atau mungkin juga barakibat rasa malu atau kurang percaya diri.
Penyakit kulit  adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi penyakit kulit membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek ( Indrayatna, 2010).
Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan. Tidak banyak statistik yang membuktikan bahwa frekuensi yang tepat dari penyakit kulit, namun kesan umum sekitar 10-20 persen pasien mencari nasehat medis jika menderita penyakit pada kulit. Matahari adalah salah satu sumber yang paling menonjol dari kanker kulit dan trauma terkait ( Fenissa, 2004).
Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan menghasilkan kesengsaraan, penderitaan, ketidakmampuan sampai kerugian ekonomi. Selain itu, mereka menganggap cacat besar dalam masyarakat.
Penyakit kurap membuat orang kehilangan rasa percaya diri. Penyakit ini juga menimbulkan bercak pada kulit menyerupai gejala yang timbul pada penyakit lupus. Bagian yang diserang beaneka ragam, beberapa tempat yang sering diserang antara lain: wajah, punggung, kulit kepala, ketiak, kaki, selangkangan dan lainnya







1.    Jenis – jenis penyakit kulit
Berikut ini adalah :jenis-jenis penyakit kulit yang cukup sering menyerang manusia:
A.      Eksim
Merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan kulit kemerah-merahan, bersisik, pecah-pecah, terasa gatal terutama pada malam hari (eksim kering), timbul gelembung-gelembung kecil yang mengandung air atau nanah, bengkak, melepuh, tampak merah, sangat gatal dan terasa panas dan dingin yang berlebihan pada kulit (eksim basah). Bagian tubuh yang sering diserang eksim yaitu tangan, kaki, lipatan paha, dan telinga .
Eksim disebabkan karena alergi terhadap rangsangan zat kimia tertentu seperti yang terdapat dalam detergen, sabun, obat-obatan dan kosmetik, kepekaan terhadap jenis makanan tertentu seperti udang, ikan laut, telur, daging ayam, alkohol, vetsin (MSG), dan lain-lain. Eksim juga dapat disebabkan karena alergi serbuk sari tanaman, debu, rangangan iklim, bahkan gangguan emosi. Eksim lebih sering menyerang pada orang-orang yang berbakat alergi. Penyakit ini sering terjadi berulang-ulang atau kambuh. Oleh karena itu harus diperhatikan untuk menghindari hal-hal atau bahan-bahan yang dapat menimbulkan alergi (alergen.)

B.       Kudis (Scabies)
Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh parasit/tungau yang gatal yaitu Sarcoptes scabiei var hominis. Kudis lebih sering terjadi di daerah yang higienisnya buruk dan menyerang orang yang kurang menjaga kebersihan tubuhnya. Gejala yang timbul antara lain : timbul gatal yang hebat pada malam hari, gatal yang terjadi terutama di bagian sela-sela jari tangan, di bawah ketiak, pinggang, alat kelamin, sekeliling siku, aerola (area sekeliling puting susu), dan permukaan depan pergelangan. Penyakit ini mudah sekali menular ke orang lain secara langsung misalnya bersentuhan dengan penderita, atau tidak langsung misalnya melalui handuk atau pakaian.



C.      Kurap
Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur. Gejalanya antara lain yaitu ; kulit menjadi tebal dan timbul lingkaran-lingkaran, bersisik, lembab, berair, dan terasa gatal, kemudian timbul bercak keputih-putihan. Kurap biasanya timbul karena kurang menjaga kebersihan kulit. Bagian tubuh yang biasanya terserang kurap yaitu tengkuk, leher, dan kulit kepala.

D.      Bisul (Furunkel)
Bisul merupakan infeksi kulit berupa benjolan, tampak memerah, yang akan membesar, berisi nanah dan terasa panas, dapat tumbuh di semua bagian tubuh, namun biasanya tumbuh pada bagian tubuh yang lembab, seperti : leher, lipatan lengan, atau lipatan paha, kulit kepala. Bisul disebabkan karena adanya infeksi bakteri Stafilokokus aureus pada kulit melalui folikel rambut, kelenjar minyak, kelenjar keringat yang kemudian menimbulkan infeksi lokal. Faktor yang meningkatkan risiko terkena bisul antara lain kebersihan yang buruk, luka yang terinfeksi, pelemahan diabetes, kosmetika yang menyumbat pori, dan pemakaian bahan kimia.
E.       Campak (Rubella)
Merupakan penyakit akut menular yang disebabkan oleh virus, dan biasanya menyerang anak-anak. Gejala dari penyakit ini adalah demam, bersin, pilek, sakit kepala, badan terasa lesu, tidak napsu makan, dan radang mata. Setelah beberapa hari dari gejala tersebut timbul ruam merah yang gatal, bertambah besar, tersebar ke beberapa bagian tubuh (Indrayatna, 2010)

2.    Penyebab Penyakit Kurap
Penyakit kurap merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh parasit yang dikenal sebagai dermatofit yang memakan keratin. Kurap dapat menular dengan cara kontak langsung dengan manusia maupun hewan lain yang mempunyai penyakit tersebut. Selain manusia dan hewan, benda mati yang terkena parasit tersebut juga dapat menjadi media penyebaran penyakit tersebut.




3.    Tanda dan Gejala Penyakit Kurap
Berikut ini adalah gejala penyakit kurap yang sering dialami oleh penderita penyakit tersebut.
- Timbul lesi berbentuk bulat dengan pinggiran agak tinggi berisi air berwarna bening
- Rasanya sangat gatal
- Terjadi peradangan pada kulit akibat garukan
- Jika mandi akan terasa perih
- Pada udara dingin atau berkeringat rasa gatal akan timbul
- kulit bersisik
Itulah gejala-gejala yang sering terjadi sehingga jika ada gejala yang sama seperti diatas maka dapat dipastikan bahwa itu adalah penyakit kurap.
4.    Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit ( Kurap)
Penyakit ini sangat erat hubungannya dengan lingkungan yang kurang higienis. jadi kuncinya yaitu menjaga kebersihan. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit kurap adalah sebagai berikut:
1. Bersihkan tempat yang sering digunakan sehari-hari misalnya saja kamar mandi. Kamar mandi adalah tempat yang lembab yang sering dijadikan sarang oleh bibit penyakit ini.
2. Bersihkan tempat tidur baik itu sprei dan bantal
3. Pakailah pakaian yang bersih dan ganti setiap hari
4. hindari kontak langsung dengan penderita penyakit ini.
5. Jangan memakai alat yang digunakan penderita, misalnya saja handuk yang pernah digunakan oleh penderita penyakit kurap.
Itu adalah beberapa cara yang bisa dilakukan agar terhindar dari penyakit kurap. Penyakit ini sangat menjengkelkan dan menimbulkan rasa yang kurang nyaman seperti
penyakit panu.
Adapun Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit adalah:
  1. Tingkatkan kebersihan giri
  2. Tingkatkan kekebalan tubuh dengan cara banyak mengkonsumsi makanan bergizi (multivitamin) dan istirahat yang cukup.



  1. Hindari kontak langsung dengan penderita, bila bersinggungan/bersentuhan dengan penderita segera cuci tangan menggunakan air bersih yang mengalir bila perlu menggunakan sabun.
  2. Hindari penggunaan perlengkapan pribadi secara bersamaan (selimut, pakaian, handuk, sabun mandi, dll).
  3. Lakukan perawatan dan pengobatan pada anggota keluarga yang menderita penyakit kulit yang cenderung menular (Muammar, 2006).
Dampak yang mungkin terjadi bila penyakit kulit yang cenderung menular tidak diutangani secara cepat dan benar
1.      Gangguan rasa nyaman gatal meningkat/berlarut-larut
2.      Meningkatkan risiko penularan kepada anggota keluarga yang lain
3.      Kerusakan jaringan kulit
4.      Gangguan/hambatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari
5.      Masalah kesehatan kemungkinan bertambah (gangguan pemenuhan kebutuhan istirahat) (Muammar, 2006).
5.    Cara Perawatan Penyakit Kulit
Ada beberapa cara perawatan penyakit kulit yaitu:
  1. Hindari menggaruk area yang gatal, bila gatal lebih baik diusap-usap atau bisa juga direndam air hangat (tetapi harus dipastikan tidak ada luka/ bula-bula yang berisi cairan/nanah tidak pecah)
  2. Pada area yang gatal dan terdapat luka/ bekas bula yang pecah hindari terkena air (bila di permukaan tubuh terdapat luka/ bekas bula yang pecah untuk sementara waktu jangan mandi)
  3. Bila terdapat bula yang berisi nanah/cairan yang pecah, segera keringkan menggunakan kapas, dan buang kapas pada tempat sampah (jangan dileytakkan disembarang tempat).
  4. Jaga kebersihan diri dan ganti pakaian sehari minimal sekali.
  5. Tingkatkan kekebalan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan istirahat secara cukup. Lakukan kompres menggunakan rivanol pada daerah bekas bula yang pecah atau daerah yang bernanah (Muammar, 2006).

1 komentar:

  1. Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Indonesia - Airjordan3
    Situs air jordan 18 retro men red online site judi slot online gacor terpercaya Indonesia. air jordan 18 retro great site Bandar judi online slot gacor deposit pulsa tanpa air jordan 18 retro red sports potongan dan mainkan jackpot deposit via air jordan 18 retro men free shipping pulsa tanpa where can i find air jordan 18 retro

    BalasHapus